Pura Mangkunegaran di Kota Solo menggelar Riyaya Kupat Halalbihalal Bersama KGPAA Mangkoenagoro X, Senin (7/4/2025). Foto: indospektrum.id
SOLO – Acara Riyaya Kupat Halalbihalal bersama KGPAA Mangkoenagoro X digelar Pura Mangkunegaran, Senin (7/4/2025). Perhelatan ini terbuka untuk umum untuk untuk pertama kalinya, sehingga masyarakat bisa bersilaturahmi langsung dengan Penguasa Pura Mangkunegaran.
Acara dimulai dengan Miyosdalem (keluar) KGPAA Mangkunegara X ke Pendhapi Ageng, pidato syawal, pembacaan doa, dan prosesi bersalam-salaman dengan tamu undangan serta abdi dalem.
Acara yang dimulai sekitar pukul 09.00 WIB, antara lain dihadiri Wali Kota Solo Respati Ardi, Wakil Wali Kota Solo Astrid Widayani dan jajaran Forkompinda Kota Solo.
Pura Mangkunegaran di Kota Solo menggelar Riyaya Kupat Halalbihalal Bersama KGPAA Mangkoenagoro X, Senin (7/4/2025). Foto: indospektrum.id
Setelah bersalaman, para tamu dipersilakan untuk menikmati hidangan sembari dihibur santi swara dan macapat. Dalam prosesi ini, gamelan ditabuh sehingga membuat suasana semakin kental dengan nuansa budaya Jawa. Setelah itu, KGPAA Mangkunegara menuju bangsal tosan untuk bersalaman dengan msayarakat umum.
“Senang hari ini bisa bersilaturahmi dengan keluarga, abdi dalem, masyarakat sekitar maupun luar kota,” kata KGPAA Mangkunegara X usai acara.
Dikatakannya, banyak masyarakat yang saat ini berlibur ke Solo, sehingga bisa saling silaturahmi. Dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran Forkompinda Kota Solo yang hadir dalam acara yang diselenggarakan. Melalui silaturahmi seperti ini, dirinya berharap Pura Mangkunegaran bisa semakin dekat dengan masyarakat.
Pada tahun lalu, acara seperti ini digelar ketika hari pertama lebaran. Sedangkan tahun ini digelar pada momen Kupatan sekaligus melanjutkan tradisi budaya syawalan yang telah ada sejak Mangkunegara I. Tradisi terus dipertahankan, sekaligus menjadi momen untuk silaturahmi dan bergembira bersama.
Dikatakannya, silaturahmi terbuka untuk masyarakat umum merupakan pertama kali. Alasannya, Pura Mangkunegaran dan budayanya merupakan milik bersama. Sehingga ketika ada momen-momen special yang bisa dirayakan bersama-sama, tentunya akan lebih menyenangkan jika semakin ramai.